Bruno Fernandes membidik gelar Liga Eropa setelah Manchester United menempatkan satu kakinya di babak 16 besar. Manchester United baru saja meraih kemenangan empat gol tanpa balas atas Real Sociedad dalam lanjutan leg pertama babak 32 besar Liga Eropa. Berlangsung di Allianz Stadium, Manhester United pesta 4 gol lewat brace Bruno Fernandes dan masing masing gol dari Marcus Rashford serta Daniel James.
Berkat kemenangan di leg pertama ini, Manchester United menempatkan satu kakinya di babak 16 besar. Hal ini memberikan kesan tersendiri bagi sang gelandang serang, Bruno Fernandes yang langsung memiliki harapan tinggi. Ia dengan keyakinan tinggi membidik gelar Liga Eropa untuk dipersembahkan bagi klub berjuluk Setan Merah.
Selain itu, adapula target pribadi yakni mencetak gol sebanyaknya dan berkontribusi bagi pemain Setan Merah lainnya. “Target saya adalah mencetak gol terbanyak yang saya bisa dan jelas mendapatkan assist sebanyak mungkin untuk rekan satu tim saya juga,” kata Bruno Fernandes kepada BT Sports. “Posisi saya bermain adalah untuk melakukan itu, untuk membantu, dan mencetak gol ketika Anda bisa.
"Yang terpenting bagi saya, targetnya, adalah trofi. Memenangkan trofi lebih penting daripada mencetak gol," bebernya. Gelandang asal Portugal ini juga memberikan pandangannya terhadap kemenangan empat gol tanpa balas Setan Merah di leg pertama. Menurutnya, skuad Setan Merah berhasil menampilkan permainan dengan baik dan hasil ini dapat menjadi modal di pertandingan leg kedua.
“Hasilnya tentu saja. Ini tentang menang, kami ingin memenangkan pertandingan dan hari ini kami melakukan segalanya dengan baik. "Hasilnya ada di pihak kami, tetapi kami memiliki leg kedua dan masih memiliki pertandingan yang sulit di rumah kami. Kami ingin menang lagi untuk lolos. "Kami tahu 4 0 adalah hasil yang bagus tetapi kami harus menyadari apa yang dapat dilakukan Real Sociedad dan bersiap untuk leg kedua," tandas rekan senegara Cristiano Ronaldo tersebut.
Sementara itu, legenda Manchester United, Paul Scholes masih meragukan kualitas yang dimiliki oleh pemain debutan bekasnya klubnya tersebut, Amad Diallo. Mad Diallo memulai laga sebagai pemain pengganti dan masuk di menit ke 82. Ia tampil selama sekira 13 menit bagi Manchester United dalam laga Liga Eropa ini.
Meski relatif singkat, penampilan Amad Diallo bisa dibilang cukup impresif. Dikutip dari Squawka , Diallo mencatatkan tiga kali take ons setelah masuk di menit ke 82. Catatan tiga take ons itu menjadi yang terbanyak yang dilakukan pemain dari kedua tim selama babak kedua berlangsung.
Pasca pertandingan, penampilan Diallo pun membuat sejumlah kalangan memberikan komentar, termasuk Paul Scholes. Legenda Setan Merah itu menyebut secara garis besar permainan talenta 18 tahun itu menjanjikan. “Kami tidak melihat terlalu banyak. Dia terlihat sebagai pemain berbakat, saya menyaksikan U 23 minggu lalu, dia mencetak gol dan membuat assist," terang Scholes, dikutip dari laman Dailystar .
Namun terdapat satu aspek yang masih diragukan kualitasnya dari Amad Diallo. Menurut Paul Scholes, ia masih menyangsikan kecepatan yang dimiliki oleh Diallo. "Saya tak ragu akan bakat yang ia miliki. Namun apakah ia cepat atau tidak? saya tidak terlalu yakin,." tambahnya menerangkan.
“Tapi saya pikir permainan kreatifnya, pemain yang sangat muda masih berusia 18 tahun, kami akan memberinya waktu dan mudah mudahan dia bisa melakukannya dengan baik untuk kami.”
